Iklan
PENAACEH Singkil- Innalilahi wa innailaihi Raji'un pemuda di Aceh Singkil ini tega aniaya Ibunya sendiri menggunakan Kampak hingga meninggal dunia.
Dia adalah IP (31) Warga Sidorejo, kecamatan Gunung Meriah. Sementara kejadiannya di Dusun 5, Desa Telaga Bhakti, kecamatan Singkil Utara Selasa pagi (1/3/2022).
Orang yang melahirkan dia itupun (AL) terkapar meninggal dunia dengan berlumuran darah setelah dilibas sebanyak dua kali bagian leher Ibunya.
Kapolres melalui Kasatreskrim Polres Aceh Singkil AKP Abdul Halim mengatakan sebelum terjadi penganiayaan terhadap korban tersangka sudah berniat membunuh ayah tirinya (HM).
Sesampai disana tersangka tidak menemukan ayah tirinya karena belum pulang bekerja.
Sesampai di rumah korban, korban sempat menawarkan makan namun tersangka menolak lantas tersangka menghampiri anaknya dan berencana membawa anaknya itu.
Mendengar hal itu lantas korban yang selama ini mengasuh anak tersangka marah , tersangka yang tidak terima di marahi lantas ibunya di dapur dan melakukan penganiayaan dengan memukul mengunakan tangan ke kening dan pipi hingga membuat ibunya pingsan posisi telungkup.
"Tersangka melihat Kampak tak jauh dari posisi korban , lalu mengambil kampak itu dan memukulkan ke korban sebanyak dua kali di bagian kepala hingga korban meninggal ditempat,"Kata Abdul Halim
Setelah itu kata Abdul Halim tersangka lari membawa anaknya. Namun tidak lama kemudian Warga setempat berhasil mengamankan tersangka, kemudian tersangkadi bawa ke Polres Aceh Singkil.
Tutup Iklan