Iklan
Bupati Aceh Singkil Dulmusrid, (dok : Idrus Lingga) |
PENAACEH.COM Singkil- DPRK Aceh Singkil menggelar paripurna Penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Tahun Anggaran 2021. Selasa (19/4/2022).
Paripurna itu dipimpin oleh Ketua DPRK Aceh Singkil Hasanuddin Aritonang didampingi Wakilnya Amaliun dan Safriadi. LKPJ tersebut disampaikan langsung Bupati Aceh Singkil Dulmusrid.
Realisasi pendapatan pemerintah Kabupaten Aceh Singkil per 31 Desember 2021 sebesar Rp 913,8 Miliar atau 97,97 persen dari anggaran yang ditargetkan sebesar Rp 932,8 Miliar. "Jumlah realisasi pendapatan tersebut meningkat 7,23 persen dibandingkan tahun 2020 yang mencapai Rp 852,2 Miliar,"Kata Dulmusrid.
Realisasi belanja daerah 2021 mencapai Rp 889,2 Miliar atau 94,11 persen dari anggaran sebesar Rp 944,9 Miliar. Jumlah realisasi belanja tersebut meningkat 3,34 persen dibandingkan tahun 2020 lalu yang hanya mencapai Rp 860,4 Miliar.
Secara umum pelaksanaan program pembangunan dan capaian kinerja telah berjalan dengan baik sesuai dengan target yang tercantum dalam RPJMK Tahun 2017-2022 meskipun masih ada beberapa target kinerja, baik program, kegiatan maupun sub kegiatan yang belum mencapai target dan tidak terlaksana secara maksimal.
"Hal ini disebabkan kondisi dan situasi tahun 2021 yang masih terdampak pandemi Covid-19,"Kata Dulmusrid di depan anggota DPRK dan unsur Forkompinda Aceh Singkil.
Dengan realisasi belanja Rp 889,2 Miliar pemerintah Aceh Singkil mengklaim sejumlah capaian diantaranya capaian kinerja terhadap indikator kinerja sasaran strategis “Meningkatnya kapasitas kelembagaan perangkat daerah”.
Pencapaian akuntabilitas kinerja berdasarkan Lembaran Hasil Evaluasi SAKIP yang dikeluarkan oleh Kemenpan dan RB RI, SAKIP Kabupaten Aceh Singkil memperoleh nilai B. Dari tahun 2017 s/d 2020 Aceh Singkil sudah memperoleh nilai B.
"Apabila dibandingkan dengan capaian kinerja di Lingkungan Pemerintah Aceh hanya 3 Kabupaten yang mendapatkan nilai B dimana salah satunya adalah Kabupaten Aceh Singkil. Sedangkan Kabupaten yang lain masih dalam penilaian dengan kategori CC dan C,"Katanya.
Capaian kinerja terhadap indikator sasaran strategis “Meningkatnya pengelolaan keuangan dan aset daerah yang transparan dan akuntabel. "Capaian kinerja ini belum dapat dilakukan pengukuran kinerja pada tahun 2021 karena sedang dilaksanakan evaluasi oleh BPK RI. Namun apabila dilihat dari capaian kinerja pada tahun 2020 lalu diperoleh WTP dengan realisasi sebesar 100 persen sehingga dalam kategori Baik,".
Capaian kinerja terhadap indikator kinerja sasaran meningkatnya kualitas pelayanan publik. Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap pelayanan publik yang ada di Aceh Singkil adalah sebesar 85,14 persen dengan kategori Baik.
Capaian kinerja terhadap indikator kinerja sasaran strategis Meningkatnya kualitas dan aksebilitas pendidikan dari 11 indikator diperoleh rata-rata capaian sebesar 92,16 persen dengan kategori Baik.
Capaian kinerja terhadap Indikator Kinerja sasaran meningkatnya Pemerataan pendidikan seni budaya daerah. Persentase sekolah yang memiliki rombel seni budaya diperoleh capaian kinerja sebesar 90 persen dengan kategori Baik.
Kemudian capaian kinerja terhadap Indikator kinerja sasaran meningkatnya kualitas pendidikan dayah dengan indikator Indeks Melek Al- Quran diperoleh capaian sebesar 88,23 persen dengan kategori Baik.
Capaian kinerja terhadap Indikator Kinerja dari Sasaran Strategis “Meningkatnya kualitas dan pemerataan pelayanan kesehatan dasar kepada masyarakat diperoleh rata-rata capaian sebesar 124,29 persen dengan kategori Cukup Baik.
Capaian Kinerja terhadap sasaran Strategis meningkatnya mutu pelayanan rujukan yang responsif diperoleh rata-rata capaian sebesar 65,71 persen dengan kategori cukup.
Capaian kinerja terhadap sasaran Strategis Meningkatnya pola hidup bersih dan sehat di masyarakat diperoleh rata-rata capaian kinerja sebesar 70,68 persen dengan kategori Baik.
Capaian kinerja terhadap indikator kinerja dari sasaran Strategis Meningkatnya sarana dan prasarana perekonomian yang berkualitas dan merata diperoleh rata-rata capaian kinerja sebesar 80.71 persen dengan kategori Baik.
Persentase jalan dalam Kondisi Baik di Kabupaten Aceh Singkil diperoleh persentase 65,05 persen. Artinya 256,97 km kondisi jalan Kabupaten di Aceh Singkil sudah dalam kondisi baik dari 395,00 Km total panjang Jalan Kabupaten.
Indeks Kepuasan Layanan angkutan umum dari 0,72 yang ditargetkan baru dapat direalisasikan sebesar 0,47 persen dengan capaian sebesar 65,27.
Persentase pasar dalam kondisi baik sebesar 50 persen. Pencapaian ini dipengaruhi oleh hanya 2 (dua) pasar yang mendapatkan pembangunan/revitalisasi pasar yang ada di Kabupaten Aceh Singkil tahun 2021.
Capaian kinerja terhadap indikator kinerja dari sasaran strategis “Meningkatnya produksi pertanian, perkebunan dan perikanan diperoleh rata-rata capaian kinerja sebesar 105,22 persen dengan kategori sangat baik.
Kontribusi sub sektor pertanian, perkebunan dan perikanan terhadap PDRB diperoleh capaian sebesar 29.00 persen dari target yang direncanakan sebesar 27.03 persen;
Nilai tukar Nelayan dengan capaian sebesar 110.00 dari target yang direncanakan sebesar 101.25 dengan capaian 108,25 persen. Jika dibandingkan dengan NTN tahun 2020 sebesar 88.52 persen, NTN tahun ini mengalami peningkatan sebesar 6.73 persen sehingga menunjukkan bahwa daya beli nelayan mengalami peningkatan.
Nilai Tukar Petani mengalami penurunan dari target 103,00 dengan realisasi 98,01 dengan capaian kinerja sebesar 97,04 persen dikarenakan biaya produksi yang cukup tinggi terutama pada pembelian pupuk non subsidi serta harga yang tidak stabil.
Produksi Pertanian (Padi) dari 5.040 ton yang ditargetkan dapat direalisasikan 6.719,80 ton.
Produksi Perkebunan Kelapa Sawit dari 87.782 Ton yang ditargetkan dapat direalisasikan 78.696,90 ton dengan capaian sebesar 89.65 persen.
Produksi perikanan dengan capaian telah menunjukkan over produksi. Tingkat produksi 11.759,94 mencapai 100.51 persen dari target capaian sebesar 100 persen atau 11.700 ton/tahun.
Capaian kinerja terhadap Indikator Kinerja sasaran strategis meningkatnya ketahanan pangan diperoleh capaian kinerja sebesar 98,72 persen dengan kategori Baik.
Capaian kinerja terhadap sasaran strategis meningkatnya peran serta koperasi dan UMKM dalam ketahanan ekonomi diperoleh rata-rata capaian kinerja sebesar 66,01persen dengan kategori Baik.
Kemudian capaian kinerja terhadap Indikator Kinerja dari sasaran Strategis meningkatnya wilayah transmigrasi yang menuju mandiri dicapai sebesar 87,11 persen dengan kategori Baik.
Capaian kinerja dari sasaran strategis meningkatnya pertumbuhan sektor industri dan pariwisata diperoleh capaian kinerja sebesar 141,56 persen dengan kategori sangat baik.
Kontribusi Pariwisata terhadap PDRB mengalami peningkatan setiap tahunnya untuk tahun ini diperoleh capaian sebesar 110,00 persen. "Jumlah wisatawan secara keseluruhan mengalami peningkatan yang sangat memuaskan melebihi dari target sebesar 60.000 orang, namun realisasinya mencapai 120.161 orang,"
Capaian kinerja dari sasaran strategis ” Meningkatnya sumber daya sektor industri dan pariwisata diperoleh capaian kinerja sebesar 75 persen dengan kategori Baik.
Capaian kinerja dari sasaran strategis ” Meningkatnya daya saing daerah diperoleh capaian kinerja sebesar 40 persen dengan kategori cukup.
Capaian kinerja dari sasaran strategis Terwujudnya Iklim Investasi yang Kondusif dicapai sebesar 165,22 persen dengan kategori Sangat Baik.
Capaian kinerja dari sasaran strategis Menurunnya konflik pertanahan daerah dicapai sebesar 91,33 persen dengan kategori Baik.
Capaian kinerja dari sasaran strategis Meningkatnya kualitas pelayanan perizinan dan non perizinan.dicapai sebesar 78,57 persen dengan kategori Baik.
Capaian kinerja dari sasaran strategis Terwujudnya perdamaian dan keamanan bagi seluruh ummat beragama yang ada di Kabupaten Aceh Singkil dicapai sebesar 88,23 persen dengan kategori Sangat Baik.
Capaian kinerja dari sasaran strategis Menurunnya masyarakat penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS)” dicapai sebesar 12,24 persen dengan kategori kurang. Hal tersebut disebabkan minimnya ketersediaan alokasi anggaran program penurunan PPKS sehingga yang dapat terealisasi hanya sebanyak 391 KPM.
Capaian kinerja dari sasaran strategis Persentase penurunan titik banjir dicapai sebesar 100 persen dengan kategori Baik.
Untuk banjir telah dilakukan berbagai upaya diantaranya pembuatan gorong-gorong jembatan pengerokan sungai sehingga memudahkan air mengalir ke laut.
Capaian kinerja dari sasaran strategis Meningkatnya peluang kerja dan perlindungan tenaga kerja” dicapai sebesar 39,83 persen dengan kategori Kurang.
Capaian kinerja dari sasaran strategis Meningkatnya perlindungan terhadap anak dan perempuan” dicapai sebesar 100 persen dengan kategori Baik.
Selain itu Dulmusrid mengatakan berkat kerja keras dari semua pihak pada tahun 2021 Kabupaten Aceh Singkil telah memperoleh beberapa penghargaan baik di tingkat Provinsi maupun di tingkat Nasional, antara lain Penghargaan dari UNICEF Perwakilan Aceh atas semangat, komitmen dan upaya dalam pemenuhan hak anak.
Penghargaan dari Dekranasda Aceh untuk beberapa kategori perlombaan antara lain Juara Harapan I Produk Kerajinan Unggulan.
Penghargaan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi yang diberikan untuk Kampung Dalam Kabupaten Aceh Singkil yaitu Kampung Tanjung Mas sebagai Desa Budaya dalam Program Pemajuan Kebudayaan Desa Tahun 2021.
Dalam Ajang Anugerah Pesona Indonesia tahun 2021 Kabupaten Aceh Singkil juga berhasil mendapatkan Juara 1 kategori Festival Pariwisata yaitu Festival Pulau Banyak.
Penghargaan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif diberikan untuk beberapa kampung dalam Kabupaten Aceh Singkil sebagai Desa Wisata yaitu Desa Wisata Haloban, Desa Wisata Pulau Balai, Desa Wisata Gosong Telaga Timur, Desa Wisata Gosong Telaga Selatan dan Desa Wisata Gosong Telaga Barat.
Penghargaan dari Kementerian Hukum dan Ham Republik Indonesia kepada Kabupaten Aceh Singkil sebagai anggota jaringan dokumentasi dan informasi hukum yang telah terintegrasi dengan sistem JDIHN.
Selain penghargaan di atas, juga ada beberapa prestasi membanggakan yang diperoleh antara lain prestasi dalam bidang pendidikan yaitu juara 1 lomba KSN SD tingkat nasional cabang IPA atas nama M. Helga Narendra siswa SD Negeri 1 Rimo dalam Lomba Kompetensi Sains Nasional (KSN) Tingkat Nasional dan Juara 3 Lomba KSN SMP Tingkat Nasional Cabang Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Atas nama Ramadhani Syahfitri Siswa UPTD SPF SMPN 1 Simpang Kanan yang memperoleh medali perunggu.
Perolehan perunggu dalam Cabang Olahraga Tarung Derajat perolehan Perak dalam cabang olahraga sepak bola pada Event PON Papua 2021 dan perolehan Emas pada cabang olahraga sepakbola pada event Porwil Aceh di Bengkulu Tahun 2021.