Iklan
Aceh Singkil - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Aceh Singkil mengimbau sekolah yang terpilih dalam program Gerakan Seni Masuk Sekolah (GSMS) Tahun 2024 untuk memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan tersebut. Program GSMS adalah inisiatif dari Kementerian Pendidikan, Riset, dan Teknologi yang berbentuk kegiatan ekstrakurikuler. Tahun ini, sebanyak 23 sekolah di Aceh Singkil terpilih untuk mengikuti program tersebut.
Kepala Disdikbud Aceh Singkil, Edy Widodo, melalui Kabid Kebudayaan, Putri Zuliana, mengatakan, bahwa dukungan dari sekolah sangat diperlukan, terutama dalam bentuk bantuan dana untuk kegiatan melalui dana BOS Sekolah. Senin (8/7/2024).
"Dari Kementerian Pendidikan, Riset, dan Teknologi, telah disampaikan bahwa biaya operasional sekolah bisa disalurkan untuk kegiatan GSMS," kata Putri.
Putri Zuliana menambahkan bahwa dukungan sekolah sangat penting karena keberhasilan GSMS tahun ini akan membuka peluang bagi Aceh Singkil untuk terpilih kembali dalam program tahun 2025. Aceh Singkil adalah salah satu dari 40 daerah di Indonesia yang berhasil mendapatkan program ini tahun ini.
"Aceh Singkil sudah tiga kali menerima pelaksanaan GSMS dari Kementerian Pendidikan, Riset, dan Teknologi, dan sekali dari GSMS Mandiri yang didanai oleh Kabupaten/Kota. Kami berharap kegiatan ini bisa terus berlanjut pada tahun 2025," ujarnya.
Menurut Putri, keberhasilan program GSMS juga sangat penting untuk memajukan dan melestarikan kebudayaan Aceh Singkil. Hasil kegiatan sekolah akan ditampilkan pada pagelaran yang direncanakan akan dilaksanakan pada Oktober 2024.
"Minggu pertama, direncanakan pagelaran akan diadakan di lapangan Alun-alun Pulau Sarok, dan insyaallah akan hadir ibu Direktur Perlindungan Kebudayaan, Bu Rini Dewi Wanti," pungkasnya.
Tutup Iklan