Iklan

Rabu, 12 Maret 2025, 16.05.00 WIB
ACEH SINGKILISPOKelapa SawitKemitraanNAFASINDORspo

PT. Nafasindo Gelar Program Sawit Terampil Untuk Petani Kelapa Sawit di Aceh Singkil

Iklan

 



Penaaceh.com, Aceh Singkil – PT. Nafasindo Perkebunan, melalui program kemitraannya, terus berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan petani kelapa sawit di Kabupaten Aceh Singkil. Salah satu upaya nyata yang dilakukan adalah melalui pelaksanaan Program Sawit Terampil, sebuah inisiatif yang bertujuan untuk membina petani kelapa sawit agar mampu mengelola kebun mereka secara produktif, ramah lingkungan, dan berkelanjutan.


Program ini merupakan bagian dari Fasilitasi Pembangunan Kebun Masyarakat (FPKM) yang diamanatkan oleh undang-undang dan peraturan pemerintah. PT. Nafasindo bekerja sama dengan PT. Sinar Mas dalam menjalankan program ini, yang telah dituangkan dalam Nota Kesepahaman (MoU) antara kedua belah pihak.


PT. Nafasindo kembali menggelar sesi kedua Program Sawit Terampil. Kegiatan ini diikuti oleh petani kemitraan yang telah terdaftar dalam Surat Keputusan (SK) Bupati Aceh Singkil No. 188.45/74/2023 tentang Calon Penerima dan Calon Lahan (CPCL) Kemitraan. Program ini dilaksanakan Pada Senin, 10 Maret 2025 hingga Jumat, 14 Maret 2025,  di tiga kecamatan, yaitu Kota Baharu, Singkohor, dan Gunung Meriah, dengan melibatkan tiga kelompok tani/koperasi, yakni Poktan Bukit Jaya (Gunung Meriah), Poktan Serasi Bersama (Singkohor), dan KSU Miftakhul Annisa (Kota Baharu).


Program Sawit Terampil, yang juga dikenal sebagai sekolah lapangan, dirancang untuk memberikan pelatihan langsung kepada petani di lokasi kebun sawit milik masyarakat. Hal ini memungkinkan peserta untuk langsung mempraktikkan materi yang diajarkan. Ada empat materi utama yang diberikan dalam program ini:

1. Pemupukan : Teknik pemupukan yang tepat untuk meningkatkan produktivitas tanaman.

2. Pengendalian Hama dan Penyakit Tanaman Terpadu : Cara mengelola hama dan penyakit tanpa merusak lingkungan.

3. Panduan Pemeliharaan Kebun Kelapa Sawit : Praktik terbaik dalam merawat kebun sawit.

4. Panduan Panen Kelapa Sawit : Teknik panen yang efisien dan ramah lingkungan.


Setiap peserta yang aktif mengikuti kegiatan ini akan mendapatkan empat buku panduan dan satu buku catatan aktivitas berkebun sebagai bahan referensi dan alat bantu dalam mengelola kebun mereka.


Program Sawit Terampil direncanakan berjalan selama 14 bulan dan dapat diperpanjang sesuai kebutuhan. Salah satu target jangka panjang dari program ini adalah sertifikasi ISPO (Indonesian Sustainable Palm Oil) dan RSPO (Roundtable on Sustainable Palm Oil) bagi petani kemitraan kelapa sawit. Sertifikasi ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing produk kelapa sawit petani di pasar global sekaligus memastikan praktik perkebunan yang berkelanjutan.


Keberhasilan program ini sangat bergantung pada dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk Dinas Perkebunan dan Pemerintah Daerah dan masyarakat. Selain itu, program ini juga terbuka bagi petani kelapa sawit lainnya yang belum tergabung dalam kemitraan PT. Nafasindo, sehingga manfaatnya dapat dirasakan secara lebih luas oleh masyarakat.


“Kami berharap Program Sawit Terampil ini dapat berjalan lancar dan sukses, serta memberikan dampak positif bagi peningkatan kesejahteraan petani kelapa sawit di Aceh Singkil,” ujar Senior Manajer Operasional perusahaan, Malik Rusydi.


Dengan adanya program ini, diharapkan petani kelapa sawit di Aceh Singkil tidak hanya mampu meningkatkan produktivitas kebun mereka, tetapi juga dapat menjaga kelestarian lingkungan untuk generasi mendatang.


#SawitTerampil #Nafasindo #AcehSingkil #KelapaSawitBerkelanjutan**

Close Tutup Iklan